top of page

Trekking, Camping & Caving di Samarinda?! Bisa!

Ada satu pilihan destinasi wisata khusus bagi Outdoor Enthusiasm seperti saya di Kota Samarinda. Semua kegiatan outdoor seperti trekking, hiking, camping, dan camping bisa dilakukan di Berambai. Berambai terletak di Sempaja Utara, Kota Samarinda. bisa dicapai melalui pusat kota samarinda, menuju jalan M. Yamin lurus melewati simpang empat Jl. Wachid Hasyim, menuju sempaja ujung kemudian belok kanan ke jalan Batu cermin lurus saja melewati variasi jalan aspal berbatu mengelupas sana sini berdebu, kemudian jalan aspal bagus, kemudian jalan cor beton, dari rasa antusias sampe rasa pegel pingin cepat sampai hingga rasa jengkel kapan sampainya yang memakan waktu sekitar 1-1,5 jam naik kendaraan roda 2. Patokannya adalah tiang listrik PLN terakhir di sebelah kiri jalan. Setelah tiang listrik berakhir, belok ke sebelah kanan jalan hingga bertemu kebun sawit dan warung kecil. Warung kecil ini yang menjual makanan kepada pengunjung air terjun Berambai dan menyediakan lahan parkir kendaraan serta fasilitas kamar mandi & WC. Untuk jasa penitipan motor bagi pengunjung yang kemping, cukup membayar Rp.5.000,- dan boleh menitipkan helm ke dalam warung. Di belakang warung ada kamar mandi dan WC dengan air bersih yang mengalir lancar. Pengunjung boleh memakai kamar mandi/WC dengan membayar Rp.5.000,-.

Air terjun berambai memiliki jalur trekking terasyik. Disini pengunjung dapat menikmati 3 spot air terjun dan 3 camping ground serta 1 gua yang memiliki stalagmite dan stalaktit cukup keren. Air terjun terdekat tidak jauh dari warung tempat parkir kendaraan. Paling banyak didatangi pengunjung saat weekend. Pengunjung diharap berhati-hati karena setiap tahun hampir selalu ada kecelakaan tenggelam di air terjun berambai. Walau tidak terlalu dalam, bagi pengunjung yang tidak bisa berenang, cukup duduk di tepian yang dangkal. Jalur trekking air terjun berambai lumayan membuat pegel kaki. Jalur setapak antara tanah kebun dengan jalur bebatuan sungai yang licin dan jurang sungai yang dalam. Jalurnya naik turun bukit dan menyusuri langkan sungai. Bagi yang mau trekking, wajib memakai sandal atau sepatu outdoor agar tidak tergelincir dan memakai trekking pole yang sangat menolong menopang beban tubuh. Jalur trekking cukup mudah diikuti tapi ada baiknya membawa teman yang mengetahui jalur trekkingnya daripada nyasar di hutan. Ikuti jalan setapak menyusuri sungai di sebelah kiri, kemudian seberangi sungai di jalur berbatu yang membelah sungai dan ambil jalur dengan sungai di sebelah kanan. Hati-hati saat melewati jembatan kayu sederhana dan bambu. Saat musim hujan tidak direkomendasikan untuk trekking atau kemping di air terjun berambai karena jalur licin dan camping ground bisa terendam air sungai yang meluap. Tempat kemping favorite saya adalah di Pos 3 yang ada rumah beratap tanpa dinding. Di dekat nya ada camping ground yang cukup luas dan kolam alami sungai untuk mandi dan mencuci peralatan nesting. Pos 3 adalah pos terakhir untuk beristirahat sebelum menuju gua pampang. Dari pos ini sekitar 30 menit trekking kita bisa menikmati gua pampang yang memiliki 2 mulut gua dan rangkaian stalaktit.

Dari warung tempat parkir hingga ke pos 3 kita memerlukan waktu 45 menit hingga 1 jam tergantung stamina masing-masing. Air terjun berambai adalah alternatif wisata yang paling digandrungi anak muda saat weekend. Banyak kegiatan pramuka, jelajah alam, kemahasiswaan dan komunitas travelling menghabiskan waktu weekend disini. Camping ground selalu penuh oleh tenda kemping. Namun pos 3 bukan lokasi favorite untuk kemping karena letaknya paling jauh ke dalam. Justru itu asyiknya! Lokasi kemping luas dan sepi itu daya tariknya. Di malam hari kita bisa mendengar suara jangkrik dan binatang malam. Kita bisa melihat kunang-kunang menari diantara pepohonan. Kita bisa mendengar bunyi gemericik air sungai yang mengalir. Dini hari kita bisa menikmati dinginnya kabut dan mendengar suara burung hutan mulai berkicau menyambut pagi. Kita bisa mencium bau hutan dan menikmati kesyahduan suasana yang jauh dari hiruk pikuk perkotaan. Sungguh cara asyik menghabiskan weekend yang seru, murah dan menyehatkan jiwa raga. Ayok ke air terjun Berambai.

"Kemping bersama Samarinda Backpacker."

You Might Also Like:
bottom of page